#InspiratorIcon – Ray Pahlawan “Perut” Mahasiswa UNPAD

#InspiratorIcon – Ray Pahlawan “Perut” Mahasiswa UNPAD

0 51

Rey #IF

Ibu pertiwi kita bisa merasakan kebebasan yang tak lepas dari perjuangan para pahlawan. Kita tahu bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai jasa para pahlawannya. Tapi inget lho kaum muda, menghargai bukan berarti hanya seremoni yang seakan-akan menggugurkan kewajiban untu memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November. Dulu, perjuangan dilakukan dengan mengangkat senjata, mempersiapkan fisik serta strategi. Lantas apakah kita sebagai generasi penerus bangsa harus melakukan cara yang sama?

Percaya atau tidak, kita adalah pribadi yang istimewa, yang memiliki kemampuan yang berbeda satu sama lain dan kita berpotensi untuk menjadi seorang pahlawan (dalam konteks kekinian). Yuk kita telusuri kisah salah seorang pemuda yang bisa menjadi pahlawan bagi dirinya dan orang lain.

Adalah seorang mahasiswa kimia Unpad yang akhirnya lebih banyak terjun ke dunia bisnis. Ya, Nur Rachman atau biasa disapa Ray ini adalah seorang CEO Rumah Makan Surga Dunia yang terletak di kawasan Jatinangor berdekatan dengan kampus Unpad. Rumah makan ini terbilang menarik karena para pengunjung bisa makan sepuasnya dengan harga semaunya! It was cool, right? Konsepnya adalah “bisnis amal” sesuai dengan tujuan utama dibangunnya rumah makan ini adalah memberikan kemudahan bagi para mahasiswa yang kurang mampu agar bisa memenuhi kebutuhan pangannya. Selain itu, sebagian dari omzet rumah makan ini disumbangkan melalui lembaga FKDF Unpad. Menurut Ray yang juga seorang Menteri Kewirausahaan di BEM FMIPA ini, yang penting dari berbisnis ini adalah bagaimana bisa memberikan manfaat bagi orang lain.

Usaha yang dilakukan Ray terbilang nekat. Bermodalkan business plan dan uang sekitar     Rp 300.000,00, Rey banyak melakukan presentasi di hadapan teman-teman pengusaha yang tergabung dalam komunitas Esco (Entrepreneur Success Community). Di minggu pertama dan kedua, ia banyak mendapat tolakan bahkan sampai diusir karena bisnis yang diajukan itu termasuk bisnis rugi. Namun, selalu ada jalan bagi setiap niat baik, di minggu ketiga dan keempat akhirnya ada pengusaha yang ingin menginvestasikan dananya untuk mewujudkan rumah makan ini. Alhasil ada sepuluh investor dengan total dana yang berhasil dikumpulkan sebesar Rp 100jt hingga pada bulan Agustus, rumah makan ini resmi dibuka.

Di sela-sela wawancara pada hari Selasa (05/11/2013) Ray menuturkan bahwa kita sebagai anak muda, generasi penerus bangsa harus memikirkan keadaan lingkungan sekitar, memikirkan masa depan masyarakat, membangun ekonomi bangsa dengan salah satunya menjadi seorang wirausaha. Manfaatnya? Jelas banyak manfaat yang bisa diperoleh, selain bisa menambah penghasilan bagi diri sendiri, juga membantu pemerintah dalam menyediakan lapangan pekerjaan yang pada akhirnya mengurangi jumlah pengangguran.

Selain sebagai CEO, Ray juga menjabat sebagai Manager Event & Marketing Unpadholic, Presdir Mafia Foundation yang bergerak di bidang fashion, dan konsultan Dejavoo sebuah sanggar seni di kota Bandung.

Value yang bisa kita ambil adalah setiap individu bisa menjadi pahlawan bagi dirinya sendiri dan orang lain sesuai dengan kemampuan dan kapasitasnya masing-masing. Jika Rey mengambil jalan lewat bisnis, maka sekarang mulailah pikirkan passion dalam diri kita yang bisa menuntun kita untuk memberikan manfaat bagi orang lain.

Penasaran sama #InspiratorIcon lainnya?? Coba mampir dulu donk ke sini Inspirator :)

Kontributor : Vidia Afina Nuraini

Editor : Christmastuti Destriyani

 

Keep Breathing, Keep Inspiring!

@InspiratorFreak

NO COMMENTS

Leave a Reply